Tugas Pendahuluan Elektronika
1. Penjelasan kondisi [Kembali]
Kondisi 6 : Buat sebuah rangkaian Full Bridge Rectifier dengan kapasitor paralel sebagai filter. Beri sumber AC 6 V, lalu jelaskan bagaimana gelombang output di osiloskop.
Penjelasan :
Pada kondisi, Tugasnya adalah membuat sebuah rangkaian "Full Bridge Rectifier" yang dilengkapi dengan filter kapasitor paralel. Rangkaian ini akan diberi sumber tegangan AC 6 Volt dan kita akan menganalisis hasil outputnya menggunakan osiloskop.
Secara rinci, kondisi ini melibatkan beberapa elemen kunci:
Sumber Tegangan (Input): Kita menggunakan sumber AC 6V. Ini adalah sinyal listrik bolak-balik yang belum bisa digunakan oleh sebagian besar komponen elektronik.
Sistem Konversi (Processing): Inti dari rangkaian ini adalah Jembatan Penyearah (empat dioda) yang bertugas mengubah sinyal AC menjadi DC berdenyut, dan Kapasitor Filter yang berfungsi untuk meratakan dan menghaluskan denyutan tersebut.
Alat Ukur (Output Viewer): Kita menggunakan Osiloskop untuk memvisualisasikan apa yang terjadi. Osiloskop akan menampilkan bentuk gelombang tegangan pada titik-titik tertentu, memungkinkan kita untuk membandingkan sinyal input (AC) dengan sinyal output (DC) yang telah diproses.
Pada hasil osiloskop:
- Sinyal kuning adalah input AC sinusoidal.
- Sinyal biru adalah output DC hasil penyearahan. tegangan sudah berubah menjadi DC.
- Sinyal kuning adalah input AC sinusoidal.
Tujuan akhir dari kondisi ini adalah untuk untuk mengubah tegangan AC menjadi DC dengan bantuan jembatan dioda dan kapasitor sebagai filter.
2. Prinsip Kerja Kondisi [Kembali]
Secara umum, proses perubahan dari sinyal AC menjadi DC dalam rangkaian ini melalui dua tahap utama: penyearahan oleh jembatan dioda dan pemfilteran oleh kapasitor.
1. Tahap Penyearahan (Rectification)
Input AC: Sumber tegangan adalah sinyal AC 6V berbentuk sinusoidal (gelombang sinus), seperti yang ditunjukkan oleh sinyal kuning pada osiloskop. Sinyal ini memiliki siklus positif dan siklus negatif.
Jembatan Dioda (Bridge Rectifier): Komponen ini terdiri dari empat dioda (D1, D2, D3, D4) yang bekerja secara berpasangan untuk "membalik" siklus negatif dari sinyal AC menjadi siklus positif.
Saat Siklus Positif AC: Arus mengalir melalui dioda D2, melewati resistor beban (R) dan kapasitor (C), lalu kembali melalui dioda D4. Dioda D1 dan D3 tidak aktif.
Saat Siklus Negatif AC: Arus mengalir melalui dioda D3, melewati resistor beban (R) dan kapasitor (C), lalu kembali melalui dioda D1. Dioda D2 dan D4 tidak aktif.
Hasil dari proses ini adalah tegangan DC berdenyut (pulsating DC). Artinya, semua siklus negatif telah diubah menjadi positif, menghasilkan gelombang yang selalu bernilai positif tetapi tegangannya masih naik-turun.
2. Tahap Pemfilteran (Filtering)
Kapasitor Filter: Di sinilah kapasitor paralel (C) berukuran 10µF berperan. Kapasitor ini berfungsi untuk meratakan atau menghaluskan tegangan DC yang masih berdenyut tadi.
Pengisian (Charging): Saat tegangan dari jembatan dioda naik menuju puncaknya, kapasitor akan terisi (menyimpan muatan listrik).
Pengosongan (Discharging): Saat tegangan dari jembatan dioda mulai turun dari puncaknya, kapasitor akan melepaskan muatan yang disimpannya secara perlahan melalui resistor beban (R).
Proses pengisian dan pengosongan yang cepat ini mencegah tegangan output jatuh kembali ke nol. Hasilnya adalah tegangan DC yang jauh lebih stabil dan rata, meskipun masih memiliki sedikit riak atau gelombang kecil yang disebut tegangan ripple. Sinyal biru pada osiloskop menunjukkan hasil output DC yang sudah difilter ini.
3. Rangkaian Kondisi [Kembali]
4.Video Penjelasan Kondisi[Kembali]
5. Tugas Pendahuluan (Soft File)[Kembali]
Download proteus rangkaian simulasi klik disiniDownload Tugas Pendahuluan klik disini


Komentar
Posting Komentar